Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rangkuman Materi penjelasan dan Pengertian Tentang Standar Kompetensi

Pengertian Standar Kompetensi.

Standar Kompetensi adalah perumusan tentang keterampilan, pengetahuan yang di persyaratkan untuk melakukan suatu tugas atau aktivitas pada tingkat yang di persyaratkan oleh standar. Sedangkan menurut para ahli :

Menurut Mazid (2013)

SK adalah pernyataan tentang pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus di kuasai serta tingkat penguasaan yang diharapkan dicapai dalam mempelajari suatu mata pelajaran.

Menurut Mulyasa (2011)

SK adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang digunakan sebagai pedoman penilaian dalam penentuan kelulusan peserta didik dari satuan Pendidikan.

Logo Politeknik TEDC Bandung
Logo Politeknik TEDC Bandung


Jenis-jenis Kompetensi.

Menurut Charles E. Jhonson

Charles E. Jhonson dalam Wina Sanjaya (2005:34) membagi kompetensi kedalam 3 bagian yakni: Kompetensi pribadi, yakni kompetensi yang berhubungan dengan pengembangan kepribadian (personal competency), Kompetensi professional, yakni kompetensi atau kemampuan yang berhubungan dengan penyelesaian tugas-tugas tertentu, dan Kompetensi sosial, yakni kompetensi yang berhubungan dengan kepentingan sosial.

Menurut Kunandar

Sedangkan pada Kunandar (2007), kompetensi dapat dibagi 5 (lima) bagian yakni:

a) Kompetensi intelektual, yaitu berbagai perangkat pengetahuan yang ada pada diri individu yang diperlukan untuk menunjang kinerja

b) Kompetensi fisik, yakni perangkat kemampuan fisik yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas

c) Kompetensi pribadi, yakni perangkat perilaku yang berkaitan dengan kemampuan individu dalam mewujudkan diri, transformasi diri, identitas diri dan pemahaman diri.

d) Kompetensi sosial, yakni perangkat perilaku tertentu yang merupakan dasar dari pemahaman diri sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari lingkungan sosial.

e) Kompetensi spiritual, yakni pemahaman, penghayatan serta pengamalan kaidah kaidah keagamaan.Tentunya individu yang ingin memiliki kompetensi harus memenuhi standar kompetensi yang komplit dan seimbang, tidak bisa hanya memiliki beberapa saja, tapi harus mencakup keseluruhan sehingga akan tercipta individu yang berkompeten dan siap untuk terjun dunia pekerjaan.

Pentingnya Memahami Standar Kompetensi

Pentingnya memahami standar kompetensi untuk mengetahuai kemampuan, keterampilan dan sikap peserta didik sehingga secara spesifisik dapat dijadikan untuk menilai ketercapaian hasil pembelajaran dan juga dijadikan tolak ukur sejauh mana penguasaan siswa terhadap suatu pokok bahasan atau mata pelajaran tertentu. Oleh karena itu, sangat penting sekali adanya standar kompetensi sebagai patokan dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Model Standar Kompetensi

Apa itu Model Standar Kompetensi Regional?

RMCS menguraikan standar kompetensi yang mendukung berbagai pekerjaan. Standar

kompetensi tersebut disusun

menggunakan format dan proses yang telah ditetapkan. Standar tersebut dapat digunakan oleh negara-negara yang sedang dalam proses membuat standar nasionalnya sendiri, atau meninjau standar nasional yang sudah ada yang mendukung TVET.

Panduan ini menguraikan praktik baik penyusunan RMCS.

Panduan ini mencakup informasi tentang tujuan standa kompetensi, proses yang digunakan untu menyusun standar tersebut, dan pendekatan penilaian.

Manfaat Model Standar Kompetensi

Standar kompetensi memberikan kerangka acuan untuk menjelaskan bagaimana pekerjaan atau peran kerja seharusnya dilaksanakan, dan menetapkan apakah orang memenuhi persyaratan tersebut.

Untuk mengoptimalkan kegunaannya, standar kompetensi harus disusun dan diformat secara

konsisten. Penggunaan RMCS akan mendorong konsistensi baik di dalam negeri maupun antar negara. Konsekuensi dari penggunaan standar kompetensi yang dirancang dan disusun secara konsisten untuk mendukung TVET sangatlah signifikan. Standar kompetensi dapat mendorong kerja sama teknis dan kegiatan pengembangan kapasitas, mendorong kerja sama

tripartit dan sektor publik-swasta, meningkatkan kualitas dan keterampilan pekerja, dan

mendorong pembelajaran sepanjang hayat. Pada ujungnya, penerapan RMCS di MEA akan mendukung promosi basis pasar dan produksi

tunggal, memungkinkan pembangunan ekonomi yang adil, kawasan ekonomi yang berdayasaing,

dan integrasi ke dalam perekonomian global.

Sertifikasi Kompetensi

Sertifikasi kompetensi adalah suatu pengakuan terhadap tenaga kerja yang memiliki keterampilan, pengetahuan serta sikap yang sesuai dengan standar kompetensi yang telah di persyaratkan.

Manfaat Sertifikasi

Manfaat utama dari sertifikasi kompetensi adalah sebagai bukti legal atas kemampuan suatu

bidang tertentu. Manfaat lainnya yaitu :
  1. Mempermudah memperoleh promosi
  2. Jenjang karir yang lebih terarah
  3. Meningkatkan nilai Fresh graduate
  4. Pengakuan atas kompetensi
  5. Memenuhi kriteria perusahaan

BNSP

Pengertian atau arti dari BNSP merupakan badan independen nasional yang dibentuk oleh pemerintah untuk memberikan sertifikasi kompetensi kerja di Indonesia. BNSP bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Hadirnya BNSP di Indonesia guna untuk menjadi dewan penjamin dari kualitas SDM Indonesia. Selain itu juga dibentuknya BNSP oleh pemerintah ini dalam rangka meningkatkan kapasitas daya saing nasional.

Post a Comment for "Rangkuman Materi penjelasan dan Pengertian Tentang Standar Kompetensi"